Pemerintah Kabupaten Bandung saat ini telah berhasil meraih kategori baik penerapan sistem merit dengan skor 318,5. Mereka unggul pada aspek perlindungan dan pelayanan (100), pengadaan (95), dan manajemen kinerja (94). Capaian apik tersebut diharapkan Komisioner KASN Pengawasan Bidang Penerapan Sistem Merit Wilayah 2, Mustari Irawan, dapat terus ditingkatkan.
"Besar harapan KASN untuk Pemkab Bandung agar segera meningkatkan perolehan nilai dan kategori supaya dapat melakukan pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) melalui manajemen talenta secara segera," ungkap Komisioner dalam evaluasi sistem merit, Kamis (25/3/2022).
Di sisi lain, Bupati Bandung HM Dadang Supriatna, menyambut baik harapan KASN untuk meningkatkan penerapan sistem merit. Bupati menjelaskan, pada masa awal ia menjabat, 2021, terdapat 334 jabatan kosong. Akan tetapi, masalah tersebut sudah teratasi. Bahkan, hingga saat ini ada 4.000 ASN yang sudah masuk ke Pemkab Bandung dengan kualifikasi dan penempatan yang sesuai. Maka dari itu, ia mengakui keberadaan database di dashboard atau database ASN akan memudahkan pemenuhan kebutuhan pegawai di sebuah instansi.
"Kalau sudah sistem merit, harusnya sudah by data. Saya sangat mendukung program ini dan kami berupaya agar meningkatkan dan mempertahankan hingga memaksimalkan praktik sistem merit ini", ujar Bupati Bandung.
Sebagai informasi, dalam evaluasi tersebut turut hadir Asisten KASN Andi Abubakar dan Sekretaris Daerah Kabupaten Bandung Cakra Amiyana untuk mendampingi kelanjutan evaluasi teknis. (jkh/nqa)