Dari hasil evaluasi sistem merit di Kementerian Sosial, saat ini telah diperoleh nilai sementara 303. Itu artinya, kurang 22 poin lagi Kemensos mampu mencapai predikat sangat baik pelaksanaan sistem merit. Menurut Komisioner KASN, Mustari Irawan, Kemensos memang sudah mengisi seluruh dokumen yang dibutuhkan dalam delapan aspek sistem merit. Namun, beberapa di antaranya perlu ada yang disesuaikan lagi supaya nilai yang diraih dapat lebih optimal. 

"(Nilai) aspek yang relatif kompleks, yaitu pengembangan karir justru sudah mencapai angka 88 persen. Namun, salah satu aspek yang masih rendah adalah sistem informasi, ini sangat bisa ditingkatkan," terang Mustari dalam evaluasi, Selasa (19/10/2021).

Kepala Biro Organisasi dan Kepegawaian, Justina Dwi Noviantari, menyebut, untuk memperbaiki aspek sistem informasi pihaknya telah melakukan pelatihan di Surabaya sesuai arahan Mensos Tri Rismaharini. "Kami sudah diminta langsung oleh Ibu Menteri untuk melakukan pelatihan di Surabaya, belajar mengenai cara mengadopsi sistem yang ada di sana. Juga bagaimana cara mengintegrasikan sistem dan memang saat ini sedang tahap perkembangan," jelas Justina.  

Justina menegaskan, ia dan tim akan terus melakukan perbaikan selaras dengan masukan KASN. Harapannya, Kemensos mampu masuk dalam predikat sangat baik dalam penerapan sistem merit. Namun, Justina menyebut lebih jauh itu, kualitasnyalah yang terpenting. "Tidak hanya persoalan angka atau skor, namun kami berkomitmen meningkatkan kualitas di setiap aspeknya." (cmy/nqa)