Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat, tengah berupaya naik kelas ke kategori baik penerapan sistem merit tahun ini. Mereka bertekad meningkatkan skor dari semua aspek sistem merit, terutama pengembangan karier dan manajemen kinerja yang memiliki bobot besar.
"Kami menyadari, terkait sistem merit di tahun sebelumnya kami mendapatkan nilai masih ‘kurang’ yakni skor 182. Tapi mudah-mudahan, karena diberi kesempatan lagi untuk melakukan penilaian mandiri (akan mendapat kategori baik). Memang masih kami rasakan berbagai kelemahan, meski sebenarnya mungkin sudah dilakukan tapi tidak dibarengi data pendukung. Jadi feedback KASN akan jadi catatan untuk kemudian ditindaklanjuti," jelas Kepala BKPSDM setempat, Witarsi, dalam verifikasi sistem merit, Senin (13/9/2021).
Witarsi melanjutkan, di instansinya saat ini memang masih ada beberapa kendala. Misalnya masalah presensi dan laporan kinerja yang masih dilakukan secara manual. Hal itu dilatarbelakangi kondisi geografis Sintang yang membuat penggunaan aplikasi tidak bisa optimal.
"Beberapa kecamatan tidak ada sinyal. Meskipun begitu, untuk melakukan integrasi kepegawaian dengan pusat. Pemerintah Kabupaten Sintang tetap mengimplementasi SIONDEL Sistem Online Dokumen Elektronik (SIONDEL) milik BKN untuk mengurus kenaikan pangkat dan pensiun sejak Agustus 2020, juga Sistem Informasi Manajemen Kearsipan Dinamis (SIMARDI) milik SIKD ANRI dalam manajemen surat masuk dan keluar," Witarsi menerangkan.
Di sisi lain, Asisten KASN, Septiana Dwiputrianti, menyebut beberapa aspek maih perlu ditingkatkan oleh Sintang, khususnya pengembangan karier dan manajemen kinerja. Untuk aspek pengembangan karier, Septiana menyarankan Sintang untuk mengelaborasi hasil kompetensi dan kinerja dalam merumuskan talent pool. "Jadi tidak sebatas hasil tingkat kompetensi saja, di mana penerapannya bisa mengadopsi nine talent box grid sesuai permenpan RB 3 Tahun 2020 tentang Manajemen Talenta ASN."
Septiana kemudian menekankan pentingnya penyusunan kesenjangan kinerja yang bermanfaat bagi upaya promosi, mutasi, tugas belajar hingga penyusunan pola karier dalam penyusunan rencana suksesi. Dari pelaksanaan tersebut, bukti dukung yang ada dapat digunakan untuk mendorong Sintang naik kelas dalam penerapan sistem merit. (jkh/nqa)
